PEMILIK SPBU HARUS TANGGUNGJAWAB ATAS KERUSAKAN KENDARAAN


Padang-today.com – Kerusakan kendaraan milik konsumen harus menjadi tanggungjawab pemilik SPBU.

“Rusakanya kendaraan konsumen akibat Bbm jenis Pertalite diduga bercampur air menjadi tanggungjawab pemilik SPBU,”kata Ketua Hiswana Migas Sumbar,Richwan saat dihubungi.

Ia menjelaskan,persoalan ini harus cepat di atasi pemilik SPBU agar konsumen tidak dirugikan.

“Kendaraan masyarakat sudah terisi Pertalite diduga bercampur air segera mengganti kerugian,”ungkapnya.

Ia menyatakan tercampurnya BBM jenis Pertalite harus dicari penyebabnya.

Teliti dulu penyebab bbm jenis Pertalite bercampur air di SPBU Mata Air.

Apa kebocoran dari tangki timbun atau dombak (tutup) tangki timbun,”katanya

Penutup rusak bisa saja karena sering dibuka mengakibatkan  air masuk ke dalam tangki timbun bbm

Kalau tidak ada kebocoran di tangki timbun maupun dari penutup tangki. “Maka perlu ditindaklanjuti persoalan tercampurnya bbm tersebut,”jelas Richwan.

Ia menambahkan,tangki timbun bbm harus sering dilakukan pengecekan.

Sementara itu Rudi Ariffianto, Unit Manager Communication & CSR Sumbagut PT Pertamina (Persero) menyatakan,manajemen SPBU tersebut telah menghantarnya kendaaran milik konsumen terisi Pertalite bercampur air ke bengkel resmi untuk dilakukan perbaikan sebagai bentuk tanggung jawab kepada konsumen.

manager SPBU menanggung segala biaya perbaikan kendaraan konsumen yang rusak akibat tercampurnya BBM jenis pertelite dengan air di SPBU itu.

“Ini bentuk tanggungjawab manager pada konsumen,”ungkapnya.

Ia menyatakan,SPBU Mata Air telah melakukan antisipasi secara cepat dalam mengatasi dampak genangan air dari hujan deras yang merembes ke satu tangki BBM jenis Pertalite.

“Jalur Pertalite seketika dihentikan operasinya, sedangkan BBM jenis lain yang aman tetap melayani konsumen,”katanya.

Selanjutnya, perbaikan satu tangki yang tercampur air tersebut segera dilaksanakan dan diperkirakan memakan waktu sekitar dua pekan

“Bbm jenis Pertalite terpaksa dihentikan melayani konsumen hingga perbaikan tangki siap,”jelas Rudi.

Ia menambahkan,kerusakan yang terjadi di tangki timbun bbm jenis Pertalite.

“Itupun langsung dilakukan perbaikan oleh manager SPBU Mata Air,”katanya.(der)

 

 


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *