Sulit Masuk SMAN 3 dan SMPN 1, Warga Koto nan Gadang Minta Diperjuangkan Anggota DPRD Hendri Wanto

Kardinal (pakai peci) ketika menyampaikan aspirasinya kepada Hendri Wanto

Kardinal (pakai peci) ketika menyampaikan aspirasinya  kepada Hendri Wanto
Kardinal (pakai peci) ketika menyampaikan aspirasinya kepada Hendri Wanto

Payakumbuh, PADANGTODAY.com–Hampir setiap tahun, tepatnya ketika tahun ajaran baru, warga Koto nan Gadang, kecamatan Payakumbuh Utara, kewalahan anak mereka masuk sekolah negeri, seperti masuk ke SMAN 3, SMPN 1 Payakumbuh, padahal sekolah hanya beberapa langkah dari rumah.

Hal tersebut disampaikan Kardinal, salah seorang warga kelurahan Balai Gadang, kecamatan Payakumbuh Utara kepada salah seorang anggota DPRD Kota Payakumbuh, Hendri Wanto Dt. Mangkuto Marajo Nan Itam, ketika melakukan reses, beberapa hari lalu dirumah Junaidi RT 02/02.

Dikatakan Cikal, nama akrab Kardinal, persoalan ini selalu menghantui warga setiap tahunnya, ketika melanjutkan sekolah anak-anak, kami tahu, bisa saja nilai anak-anak kami rendah dibandingkan dengan nilai anak-anak yang notabenenya di luar rayon.

“Selaku tuan rumah, yang hanya berjarak beberapa meter dari tempat tinggal, masak anak kita dimasukkan ke sekolah yang jauh atau sekolah swasta. Ini mohon kiranya kepada anggota dewan Dapil Payakumbuh Utara untuk memperjuangkan nasib anak-anak kita kedepan terhadap pendidikan,“ harap Cikal.

Sementara, Hendri Wanto menyebutkan dan berterima kasih kepada warga yang telah memberikan masukan dan saran. Tujuan anggota dewan melakukan reses kedaerah dapilnya masing-masing, jelas untuk menjemput aspirasi.

”Terhadap sulitnya anak-anak Koto nan Gadang masuk ke SMAN 3 dan SMPN 1 Payakumbuh, setahu kami, sistem rayonisasi yang membuat tergesernya warga kita masuk dua sekolah tersebut. Namun, ini akan kita perjuangkan nantinya, yang jelas seluruh warga Indonesia wajib belajar,” pungkas Hendri Wanto Dt Mangkuto Nan Itam.(mnc)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *